Jum'at, 17 Mei 2024

Follow us:

infobrand
10th INFOBRAND

RUPSLB ALDO Setujui Rencana Rights Issue

Posted by: 1296 viewer

RUPSLB ALDO Setujui Rencana Rights Issue
Foto dari PT Alkindo Naratama Tbk

JAKARTA, INFOBRAND.ID – PT Alkindo Naratama Tbk, emiten yang bergerak pada bisnis kertas dan bahan kimia yang terintegrasi memperoleh persetujuan untuk melakukan aksi korporasi berupa Penambahan Modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau Rights Issue dari pemegang saham yang diputuskan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Perseroan yang digelar hari ini. Perseroan siap melepas sebanyak 216 juta saham atau setara 19,7% melalui mekanisme penawaran umum terbatas (PUT) II.

Presiden Direktur ALDO, H. Sutanto menyatakan, “Dalam rangka menambah nilai perusahaan, Perseroan berencana untuk melakukan peningkatan kepemilikan saham dalam Entitas Anak yaitu PT Swissfex Naratama lndonesia (Swisstex) dan PT Alfa Polimer lndonesia (API) masing-masing dari 51% menjadi 99%, dengan membeli saham secara langsung dari pemegang saham lama dalam Swisstex dan APl, dengan mekanisme inbreng antara saham Right Issue dengan saham milik pemegang saham dalam Swisstex dan APl.”

H. Sutanto melanjutkan, “Kami berharap aksi korporasi berupa rights issue ini dapat mendukung pertumbuhan bisnis Perseroan sehingga akan berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan Perseroan dan dapat memberikan nilai tambah bagi para pemegang saham.

IKLAN INFOBRAND.ID

Jika  semua berjalan sesuai rencana, hasil aksi korporasi ini nantinya juga akan digunakan untuk menambah kepemilikan 48% saham anak usaha, yakni PT Swisstex Naratama Indonesia (Swisstex), sebanyak 705,12 juta saham dan pembelian 48% saham PT Alfa Polimer Indonesia (ALFA) atau sebanyak 587,52 juta saham dan sisanya dalam bentuk kas sekitar 12,2% untuk modal kerja Perseroan,” ujarnya.

Lebih lanjut, dalam RUPSLB Perseroan juga telah menyetujui rencana penerbitan waran seri I maksimum 35% dari jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh. Waran seri I diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif bagi para pemegang HMETD untuk melaksanakan haknya.

Namun, apabila pemegang tidak melaksanakan HMETD dan waran seri I, maka terdilusi sebesar sebesar 23,08%. Rencana rights issue dan penerbitan waran ini akan dilaksanakan oleh ALDO setelah mendapatkan pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Sebagai informasi, hingga Semester I2021, kontribusi penjualan dari anak usaha PT Swisstex Naratama Indonesia (Swisstex) yang bergerak pada segmen kimia tekstil sebesar Rp111,2 miliar. Sedangkan penjualan segmen Polimer dari anak usaha PT Alfa Polimer Indonesia (ALFA) tercatat mengalami peningkatan terbesar sebesar 46,3% yoy atau mencapai Rp111,9 miliar salah satunya sehubungan dengan meningkatnya permintaan produk-produk furnitur dan mabel di pasar dalam negeri dan luar negeri, terutama di Amerika Serikat.

Baca berita lainnya di Google News


Share This Article!

Video Pilihan dari INFOBRAND TV

Article Related


Jadi Mie Instant Yang Paling Mengerti Gen-Z, Mie Sedaap Raih Youth Choice Award

Jadi Mie Instant Yang Paling Mengerti Gen-Z, Mie Sedaap Raih Youth Choice Award
INFOBRAND.ID - Mie Sedaap raih Youth Choice Award sebagai Mie Instan Pilihan Gen Z di Jakarta Marketing Week 2024. Penghargaan ini diberikan kepada Mi...


BAF-YLI Gelar BAF LIONS RUN 2024, Run for the Youth

BAF-YLI Gelar BAF LIONS RUN 2024, Run for the Youth
INFOBRAND.ID, JAKARTA  – Yayasan Lions Indonesia (YLI) bersama dengan PT Bussan Auto Finance (BAF) kembali menggelar BAF Lions Run. Tahun i...


Skintific Luncurkan Produk Baru Atasi Wajah Berminyak dan Berjerawat 

Skintific Luncurkan Produk Baru Atasi Wajah Berminyak dan Berjerawat 
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Brand produk perawatan kulit dan kecantikan Skintific meluncurkan produk dengan formula terbarunya yang dikhususkan untuk pemi...


Endress+Hauser Indonesia Dorong Inovasi Teknologi Industri Berkelanjutan

Endress+Hauser Indonesia Dorong Inovasi Teknologi Industri Berkelanjutan
INFOBRAND.ID, JAKARTA - PT Endress+Hauser Indonesia mendorong inovasi teknologi industri proses kontrol melalui forum sustainability recognition berta...