Sabtu, 27 April 2024

Follow us:

infobrand
10th INFOBRAND

CEO & Lead Consultant Paramount Consulting: “Prinsipnya Inovasi Yang Baik Adalah Memberikan solusi Untuk Konsumennya”

Posted by: 2750 viewer

CEO & Lead Consultant Paramount Consulting: “Prinsipnya Inovasi Yang Baik Adalah Memberikan solusi Untuk Konsumennya”
Suhartono Chandra CEO & Lead Consultant Paramount Consulting

Peran Inovasi ditengah persaingan ketat yang kian sengit di dunia bisnis, semakin beragamnya pilihan produk/jasa saat ini tentunya sangatlah penting melakukan inovasi.

Suhartono Chandra selaku CEO & Lead Consultant Paramount Consulting  mengatakan, “Peran inovasi bagi sebuah produk (barang dan atau jasa) / merek jelas sangat penting, sehingga ada prinsip “innovate or die”.”

Suhartono memberikan contoh di sektor minuman teh dalam kemasan siap minum (ready-to-drink) Teh Botol telah sekian lama menjadi pemimpin pasar dan konsumen merasa tidak ada lagi inovasi yang dilakukan. Hingga pada akhirnya Teh Pucuk Harum muncul dengan inovasi baru yang mengklaim bahwa teh produksi mereka berasal dari pucuk teh pilihan.

IKLAN INFOBRAND.ID

“Tidak hanya itu, Teh Pucuk Harum juga menyesuaikan rasa dan volume yang pas bagi konsumen tidak kurang atau berlebihan. Dan semua informasi itu mereka dapatkan melalui kegiatan riset pemasaran, ditambah dengan materi komunikasi pemasaran yang kreatif dan jaringan distribusi yang massif tidak heran Teh Pucuk Harum dalam waktu singkat menggantikan posisi Teh Botol,” pungkas Suhartono.

Demikian pula yang terjadi di sektor smartphone ketika BlackBerry Suhartono pun mengatakan menggusur Nokia dan kemudian Samsung menggeser BlackBerry, Dan masih banyak contoh lainnya. Tidak hanya terjadi pada produk, tetapi juga di sektor jasa. Tidak hanya produk konvensional, tetapi juga produk digital seperti aplikasi media sosial. Semua produk/merek yang tumbang selalu dikalahkan oleh produk/merek yang berhasil melakukan inovasi sesuai dengan yang diinginkan konsumen.     

Pria yang mengenyam pendidikan S2 Marketing & Brand Management ini berpendapat tentang inovasi apa yang cocok bagi sebuah brand di era digital seperti saat ini, “Tidak ada inovasi yang dicocokan dengan era digital, secara umum inovasi harus dicocokan dengan keinginan konsumen yang belum terpenuhi oleh produk/layanan dari semua merek yang ada saat ini, atau keinginan konsumen yang tidak terucap.”

Kemajuan yang sangat cepat dibidang teknologi informasi di era digital ini hanya menjadi   enabler dan katalisator dalam proses inovasi, terutama inovasi model bisnis.

“Sebagai contoh, layanan taxi di Indonesia sudah ada setidaknya sejak 50 tahun yang lalu. Apa yang biasanya dialami konsumen sebelum adanya Go-Car atau Grab-Car? Konsumen menunggu di pinggir jalan dan perlu waktu cukup lama jika sedang jam sibuk. Kalau pun merek taxi tertentu sudah menyiapkan layanan pesan via telepon tetap saja perlu waktu tunggu yang tidak sebentar,” Kata Suhartono.

IKLAN INFOBRAND.ID

Selain itu tambah Suhartono harga yang harus dibayar tidak pasti. Dan konsumen juga sadar biaya yang harus dibayar lebih mahal jika dibandingkan dengan moda transportasi darat lainnya. Maka ketika ada sebuah aplikasi yang membuat konsumen dengan mudah dan cepat mendapatkan taxi yang dibutuhkan (tanpa harus berdiri di pinggir jalan), lebih murah dari taxi konvensional, dan harganya sudah diketahui (kepastian atas harga) sebelum memesan tidak heran dalam waktu singkat banyak konsumen beralih ke aplikasi tersebut.

Lalu bagaimana jika banyak brand yang mengeluarkan statement inovasi yang pertama di indonesia, apakah penting dilakukan oleh brand atau merek saat ini untuk mendongkrak penjualan dari sebuah tersebut ?

Suhartono pun menjawab, “Sekali pun di era kemajuan teknologi informasi yang bergerak secara eksponensial menjadi yang pertama tidak selalu menjamin akan menjadi pemimpin pasar, namun menjadi yang pertama memang penting.”

Inovasi yang memberikan peluang sukses lebih tinggi adalah seperti yang dikatakan Peter Thiel, yaitu from zero to one. Dari tidak ada menjadi ada (yang pertama). “Oleh sebab itu diperlukan kejelian dan kreatifitas memahami keingianan-keinginan yang belum terpenuhi atau yang tidak terucapkan oleh konsumen dan kecepatan dalam mewujudkan solusi atas keinginan-keinginan tersebut. Yang perlu dihindari adalah klaim menjadi yang pertama padahal bukan. Atau menjadi yang pertama tetapi tidak menjawab keinginan konsumen,” ujar Suhartono.

Suhartono menyampaikan, “Prinsipnya inovasi yang baik adalah memberikan solusi atas keinginan spesifik konsumen yang menjadi target sebuah merek yang belum terpenuhi oleh merek-merek yang ada dan memberikan kemudahan dan kenyamanan yang lebih dari sebelumnya. Untuk mencapai itu, pertama bisa dengan cara menciptakan sesuatu yang sama sekali belum pernah ada, contohnya seperti drone atau walkman zaman dulu. Kedua, menyempurnakan produk yang sudah ada, seperti Apple dengan iPhone-nya atau Samsung dengan Note-nya.”

Baca berita lainnya di Google News


Share This Article!

Video Pilihan dari INFOBRAND TV

Article Related


Nokia Perbarui Jaringan 5G XL Axiata di Jawa Tengah

Nokia Perbarui Jaringan 5G XL Axiata di Jawa Tengah
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Perusahaan teknologi, Nokia, mengumumkan telah menyelesaikan proyek lima tahun bersama XL Axiata dalam rangka memodernisasi ja...


Bank DKI Dukung Pelaksanaan Indonesia Mini 4WD Championship 2024

Bank DKI Dukung Pelaksanaan Indonesia Mini 4WD Championship 2024
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Bank DKI berkolaborasi bersama komunitas Mini 4WD dalam pergelaran Indonesia Mini 4WD Championship 2024 yang diselenggarakan d...


Jangan Kelewatan, Pameran Diecast Indonesia IDEX Kembali Gelar Oktober Mendatang

Jangan Kelewatan, Pameran Diecast Indonesia IDEX Kembali Gelar Oktober Mendatang
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Indonesia Diecast Expo (IDEX) akan kembali digelar kegiatan acara untuk para pencinta diecast melalui gelaran Indonesia Diecas...


Speaker HiFi Audivo PHS 6A Hadirkan Suara Jernih dan Detail

Speaker HiFi Audivo PHS 6A Hadirkan Suara Jernih dan Detail
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Menemukan cara untuk meningkatkan mood, menikmati waktu untuk diri sendiri, dan meningkatkan produktivitas merupakan elemen pe...