JAKARTA, INFOBRAND.ID - ASEAN PR Network (APRN) yang dilaksanakan pada Kamis (23/1) di London School Public Relation (LSPR) Jakarta ini turut dilaksanakan pemberian gelar penghormatan Honorary Fellow Accredited Public Relations Practitioner (Hon. FAPR) kepada Agung Laksamana, Ketua Umum PERHUMAS.
Penghargaan ini merupakan level tertinggi dari Akreditasi APRN yang mana penerimanya dipilih oleh Board Members dengan melihat pengalaman dan kontribusi Ketua Umum PERHUMAS dan di dunia PR.
“Jika Anda bertanya kepada saya siapa yang paling menginspirasi saya, saya akan mengatakan ayah saya. Karena dia bekerja di bidang yang sama, Humas di Aceh,” kata Agung dalam pidato inspiratifnya.
IKLAN INFOBRAND.ID
Menurutnya, saat ini dunia telah mengalami perubahan yang sangat drastis teknologi seperti Artificial Intelligence. Misalnya, lanjut Agung, di Swiss sebuah robot bernama Toby, mampu membuat berita dalam waktu hanya 5 menit saja. Tidak hanya dalam Bahasa Inggris, tapi juga dalam Bahasa Prancis dan Jerman. Tak heran kalau AI saat ini juga telah banyak digunakan dalam berbagai bidang seperti kesehatan, keuangan dan juga travel.
Bahkan di Jepang, lanjutnya, sebuah agensi periklanan mempekerjakan AI sebagai Direktur Kreatif untuk menciptakan iklan di TV. “Lalu apa kita siap dengan segala perubahan ini?” tanya Agung.
“Jika Anda bekerja di industri PR hari ini, Anda tahun bahwa satu hari tidak seperti hari yang lain, aktivitas yang cukup dinamis. Jika Anda bekerja di Industri PR Indonesia hari ini, Anda tahu Anda siap untuk perjalanan karir yang mengasyikkan,” kata dia.
Meski begitu, Agung menyampaikan bahwa semua itu tidaklah sesederhana apa yang terlihat. Dimana setiap PR profesional sekarang tahu bahwa tugas PR adalah membuat konten, memilih pesan, media yang tepat, saluran yang tepat, memantau dan melibatkan insan pers hanyalah sebagian kecil dari praktik Public Relations.
