Jum'at, 03 Mei 2024

Follow us:

infobrand
10th INFOBRAND

Bank Muamalat Indonesia akan Dapat Investasi Rp3 Triliun dari BPKH

Posted by: 2482 viewer

Bank Muamalat Indonesia akan Dapat Investasi Rp3 Triliun dari BPKH
Bank Muamalat Indonesia

JAKARTA, INFOBRAND.ID - PT Bank Muamalat Indonesia Tbk (BMI) akan mendapat dana segar senilai Rp1 triliun, pasca saham mayoritasnya dipegang oleh Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH). Itu akan dilakukan setelah pengalihan aset berkualitas rendah.

"Penjatahan 7 Januari, jadi sekarang belum efektif, tapi kami sudah mendapat persetujuan dari badan pengawas dan OJK (Otoritas Jasa Keuangan)," kata Kepala Badan Pelaksana BPKH Anggito Abimanyu kepada media dalam konferensi pers Jakarta Selatan, Selasa (4/1/2022).

Investasi dilakukan melalui penambahan saham dengan skema Penambahan Modal dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) atau right issue dan pembelian instrumen subordinasi BMI senilai Rp2 triliun.

IKLAN INFOBRAND.ID

Iskandar Zulkarnain anggota Badan Pelaksana BPKH dalam kesempatan yang sama menambahkan, setelah penjatahan right issue yang akan dilakukan pada 7 Januari 2022, BPKH akan memiliki sekitar 82,7% saham Bank Muamalat. Jadi, total BPKH akan masuk ke Bank Muamalat Rp3 triliun.

“Insyaallah total saham akan mendekati 90%," ujar Iskandar.

Aksi korporasi ini telah mendapat persetujuan dari pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) perseroan pada 30 Agustus 2021. RUPSLB tersebut juga menyetujui penerbitan instrumen subordinasi dengan berbasis akad syariah sebanyak-banyaknya sebesar Rp2 triliun.

Setelah seluruh rangkaian corporate action tersebut selesai, rasio kecukupan modal atau capital adequacy ratio (CAR) Bank Muamalat diperkirakan sekitar 30%. Adapun dana yang diperoleh dari hasil right issue akan digunakan untuk memperkuat struktur permodalan Bank Muamalat guna mengembangkan kegiatan pembiayaan syariah serta mendukung pertumbuhan bisnis perseroan.

Sementara, Ketua Dewan Pengawas BPKH Yuslam Fauzi menambahkan, Investasi pada BMI merupakan keputusan yang didasari pertimbangan bisnis yang mengandung harapan nilai manfaat (expected return) yang baik bagi BPKH dan jemaah haji Indonesia. Adanya sinergi BMI dengan PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA) dan adanya hibah saham dari pemegang saham pengendali (PSP) kepada BPKH menjadi bagian terpenting dalam pertimbangan BPKH untuk berinvestasi di BMI.

Baca berita lainnya di Google News


Share This Article!

Video Pilihan dari INFOBRAND TV

Article Related


Inovasi Body Mask, Iswhite Sabet Top Innovation Choice Award 2024

Inovasi Body Mask, Iswhite Sabet Top Innovation Choice Award 2024
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Memiliki kulit tubuh yang cerah, kencang dan segar menjadi dambaan setiap wanita yang ingin tampil lebih menawan. Untuk mendap...


GrabAds & Kantar Fokuskan Perkembangan RMN di Dunia Digital

GrabAds & Kantar Fokuskan Perkembangan RMN di Dunia Digital
INFOBRAND. ID, JAKARTA – Retail Media Network (RMN) dipercaya akan menjadi cara baru bagi para pengiklan untuk menjangkau konsumen. Ekosistem in...


Hadir di Indonesia, Spartan Race Kolaborasi dengan BRImo Sebagai Mobil Banking Partner

Hadir di Indonesia, Spartan Race Kolaborasi dengan BRImo Sebagai Mobil Banking Partner
INFOBRAND.ID-Spartan Race, penyelenggara Pertandingan Halang Rintang yang didukung PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Persero Tbk, akan menyelenggarakan a...


Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan dari The Pinnacle Group

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan dari The Pinnacle Group
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Danone Indonesia meraih tiga penghargaan pada ajang The 16th Annual Global CSR & ESG Summit & Awards yang diselenggara...