INFOBRAND.ID-PT Terang Dunia Internusa (TDI) siap membangun pabrik bateri sendiri untuk mendukung produk United E-Motor. Pabrik ini juga diharapkan bisa mendukung electric vehicle (EV) lain.
Direktur PT TDI Henry Mulyadi menjelaskan bahwa pembangunan pabrik baterai tersebut merupakan bagian dari penguatan infrastruktur guna mempercepat pengembangan EV lokal. Tak hanya pembangunan pabrik baterai, United E-Motor juga melakukan penguatan produk hingga distribusi produk sampai dealer-dealer.
“Kami melihat pemerintah punya visi besar perihal ekosistem kendaraan listrik di Indonesia, dan sejalan dengan visi kami. Karena itu, kami akan total dalam akselerasinya,” kata Henry. Ditemui saat melakukan kunjungan kerja ke pabrik United E-Motor di Bogor, Asisten Deputi Industri Maritim dan Tranportasi Kementrian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI M Firdausi Manti menegaskan, pemerintah sangat gencar dalam mengembangkan ekosistem kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB), khususnya motor listrik.
“Salah satu strategi percepatan yang kami lakukan adalah memberikan bantuan subsidi senilai Rp7 juta untuk pembelian motor listrik, yang saat ini sudah sangat mudah didapatkan. Hanya perlu KTP saja. Semua NIK KTP bisa dapat subsidi,” ungkap Firdausi.
Hanya saja, kata dia, dari 200 ribu kuota subsidi yang disiapkan pemerintah, saat ini yang baru terisi 5 ribu. “Untuk itu saya menghimbau kepada seluruh produsen EV untuk makin gencar promosi hal tersebut, untuk mendorong pertumbuhan ekosistem kendaraan listrik dalam negeri semakin maju,” katanya. Sebagai tambahan, saat ini, United E-Motor telah merilis 4 tipe motor listrik yang telah beredar di pasaran, yaitu TX3000, TX1800, T1800 dan MX1200.