Jum'at, 03 Mei 2024

Follow us:

infobrand
10th INFOBRAND

Tahun Ini Transaksi E-Commerce Indonesia Diprediksi Bisa Tembus Rp700 Triliun

Posted by: 1099 viewer

Tahun Ini Transaksi E-Commerce Indonesia Diprediksi Bisa Tembus Rp700 Triliun
E-commerce.

INFOBRAND.ID - E-commerce masih jadi penopang ekonomi Indonesia pada 2023, di saat ekonomi global masih dibayangi ancaman resesi. Transaksi e-commerce Indonesia diprediksi bisa tembus Rp700 triliun.

Demikian diungkapkan Rudiantara, Ketua Dewan Pembina Asosiasi e-Commerce Indonesia (idEA), menyusul masih besarnya dominasi sektor tersebut terhadap pertumbuhan ekonomi digital nasional. Dikatakan, lebih dari setengah ekonomi digital kita ini berasal dari e-commerce sebetulnya.

Bahkan tahun 2023 ini diperkirakan [transaksi] e-commerce bisa mencapai Rp600 triliun-Rp700 triliun, itu untuk semua jenis e-commerce. Data tersebut berdasarkan proyeksi transaksi e-commerce yang diungkap Bank Indonesia (BI) pada November 2022 di mana transaksi e-commerce diperkirakan bisa mencapai Rp572 triliun.

IKLAN INFOBRAND.ID

Mantan Menteri Komunikasi dan Informatika itu juga mengungkapkan meski kondisi ekonomi global tengah diselimuti awan resesi, situasi di Indonesia justru sebaliknya. Hal itu lantaran ekonomi Indonesia ditopang oleh konsumsi domestik yang diyakini masih akan tetap tumbuh di tengah situasi global yang gelap.

Aktivitas ekonomi yang masih tetap tumbuh itu, juga jadi peluang emas bagi e-commerce. Sebab e-commerce saat ini menjadi cara orang beli sesuatu dengan cara yang lebih efisien. Artinya nilai produknya sama saja, tapi lebih efisien karena tidak perlu ke toko, tidak sewa toko, bahkan produsen bisa kirim langsung ke pembeli sehingga harganya jadi lebih murah.

Rudiantara menilai keberadaan e-commerce tidak hanya memberi opsi efisiensi tetapi juga variasi yang lebih luas atas produk yang ditawarkan. Dia juga menyebut saat ini banyak orang yang menggunakan e-commerce untuk membeli kebutuhan pokok seperti bahan makanan, tidak lagi barang-barang yang sifatnya konsumtif semata.

"Jadi memang secara makro ekonomi Indonesia tetap akan tumbuh dan ini akan berdampak positif kepada e-commerce karena ekonomi Indonesia di-drive (didukung) oleh konsumsi domestik," katanya.

Baca berita lainnya di Google News


Share This Article!

Video Pilihan dari INFOBRAND TV

Article Related


Lengkapi Seri Note 40, Infinix Luncurkan Note 40 Pro 5G-Note 40 Pro+ 5G

Lengkapi Seri Note 40, Infinix Luncurkan Note 40 Pro 5G-Note 40 Pro+ 5G
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Infinix kembali memanjakan penggemarnya dengan merilis dua ponsel anyarnya yaitu Infinix Note 40 Pro 5G dan Note 40 Pro+ 5G se...


Peugeot Resmi Hentikan Penjualan di Indonesia

Peugeot Resmi Hentikan Penjualan di Indonesia
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Produsen otomotif asal Prancis, Peugeot, secara resmi menghentikan penjualan mobil barunya di Indonesia sejak Kamis 2 Mei 2024...


Dilego Rp7,9 Jutaan, Ini Kelebihan Xiaomi Pad 6S Pro 

Dilego Rp7,9 Jutaan, Ini Kelebihan Xiaomi Pad 6S Pro 
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Xiaomi Indonesia menawarkan tablet anyar Xiaomi Pad 6S Pro, yang memiliki layar 12,4 inci dan menggunakan sistem operasi Hyper...


Resmi Meluncur di Indonesia, vivo V30e Dibanderol Segini 

Resmi Meluncur di Indonesia, vivo V30e Dibanderol Segini 
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Brand ponsel asal China, vivo, meluncurkan ponsel pintar baru berdesain ramping vivo V30e dengan harga mulai dari Rp4,6 jutaan...