Sabtu, 04 Mei 2024

Follow us:

infobrand
10th INFOBRAND

Survey Internal HPM, Ini Tiga Kekhawatiran Konsumen Beralih ke EV

Posted by: 486 viewer

Survey Internal HPM, Ini Tiga Kekhawatiran Konsumen Beralih ke EV
SPKLU/Istimewa

INFOBRAND.ID, JAKARTA - Survei internal PT Honda Prospect Motor (HPM) beberapa waktu lalu menyebutkan, terdapat tiga faktor yang belum bisa menggerakkan masyarakat untuk beralih ke kendaraan listrik (electric vehicle).

"Mereka yang tidak mau beli kendaraan elektrik itu karena masih memiliki ketakutan di ranah infrastruktur," kata Direktur Penjualan, Pemasaran, dan Purnajual PT Honda Prospect Motor Yusak Billy dikutip Antara, Jumat (1/3/2024).

HPM melihat kekhawatiran konsumen yang berkaitan dengan infrastruktur adalah soal charger (pengisi daya) yang sulit. Selain soal charger, konsumen otomotif Indonesia juga cenderung menunggu perkembangan teknologi lebih lanjut, misalnya daya jangkau yang lebih jauh dan pengisian daya yang jauh lebih cepat.

IKLAN INFOBRAND.ID

Tidak hanya soal infrastruktur, HPM juga melihat terdapat kekhawatiran soal nilai jual kembali kendaraan listrik.

Alasan-alasan itu yang menjadi pertimbangan bagi HPM untuk mempelajari keinginan konsumen dalam mengonsumsi kendaraan elektrik pada masa mendatang agar konsumen lebih yakin dan tidak lagi merasa khawatir ketika menggunakan EV sebagai kendaraan harian mereka.

Menurutnya lagi, pemerintah berperan dalam menghidupkan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia melalui berbagai program yang benar-benar menguntungkan para penggunanya saat ini, seperti terbebas dari ganjil genap hingga subsidi yang diberikan.

"Kita lihat juga karena terbebas dari aturan ganjil genap, pengalaman berkendara berbeda, ia lebih powerful (bertenaga), biayanya dan juga kesempatan mendapatkan harga subsidi dari pemerintah," ujarnya.

Oleh karena itu, HPM memiliki rencana jangka panjang dalam menyediakan kendaraan ramah lingkungan secara bertahap. Perusahaan otomotif asal Jepang itu meyakini bahwa sampai dengan tahun 2040 semua modelnya sudah nol emisi sesuai dengan impian pemerintah pada tahun 2060 mendatang.

IKLAN INFOBRAND.ID

HPM juga mengimbangi tren di Indonesia dan juga global dengan meluncurkan berbagai model yang mengusung teknologi hybrid.

"Kalau Indonesia, kita lihat masih perlu jembatan menggunakan hybrid dulu. Tapi, kita ke arah baterai," tandasnya.

Baca berita lainnya di Google News


Share This Article!

Video Pilihan dari INFOBRAND TV

Article Related


Lengkapi Seri Note 40, Infinix Luncurkan Note 40 Pro 5G-Note 40 Pro+ 5G

Lengkapi Seri Note 40, Infinix Luncurkan Note 40 Pro 5G-Note 40 Pro+ 5G
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Infinix kembali memanjakan penggemarnya dengan merilis dua ponsel anyarnya yaitu Infinix Note 40 Pro 5G dan Note 40 Pro+ 5G se...


Peugeot Resmi Hentikan Penjualan di Indonesia

Peugeot Resmi Hentikan Penjualan di Indonesia
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Produsen otomotif asal Prancis, Peugeot, secara resmi menghentikan penjualan mobil barunya di Indonesia sejak Kamis 2 Mei 2024...


Dilego Rp7,9 Jutaan, Ini Kelebihan Xiaomi Pad 6S Pro 

Dilego Rp7,9 Jutaan, Ini Kelebihan Xiaomi Pad 6S Pro 
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Xiaomi Indonesia menawarkan tablet anyar Xiaomi Pad 6S Pro, yang memiliki layar 12,4 inci dan menggunakan sistem operasi Hyper...


Resmi Meluncur di Indonesia, vivo V30e Dibanderol Segini 

Resmi Meluncur di Indonesia, vivo V30e Dibanderol Segini 
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Brand ponsel asal China, vivo, meluncurkan ponsel pintar baru berdesain ramping vivo V30e dengan harga mulai dari Rp4,6 jutaan...