Ahad, 05 Mei 2024

Follow us:

infobrand
10th INFOBRAND

Roche Gelar Program Edukatif tentang Pentingnya Mengenali Kanker Payudara Jenis HER2- POSITIF

Posted by: 593 viewer

Roche Gelar Program Edukatif tentang Pentingnya Mengenali Kanker Payudara Jenis HER2- POSITIF
roche

INFOBRAND.ID-Di Indonesia, kanker payudara merupakan kanker yang paling banyak ditemukan pada perempuan dan menjadi penyebab kematian akibat kanker tertinggi pada perempuan Indonesia, yakni 21,4%. Salah satu jenis kanker payudara yang ganas dan menyebar lebih cepat adalah kanker payudara jenis HER2-positif. 

Kanker payudara HER2-positif merupakan jenis kanker payudara dimana pasien dinyatakan positif protein yang disebut human epidermal growth factor receptor 2 (HER2). Satu dari lima pasien kanker payudara termasuk HER2-positif. 

Berangkat dari fakta itu, Roche Indonesia menggelar program edukatif bertajuk “Kenali Kanker Payudara Jenis HER2- POSITIF dan Inovasi Terbaru dalam Penanganannya”, pada hari ini (21/7), di Jakarta.

IKLAN INFOBRAND.ID

Selain dihadiri oleh media, sejumlah pembicara pakar dihadirkan pada program edukasi kali ini. Mereka adalah Dokter Onkologi Dr. dr. Andhika Rachman, SpPD-KHOM; Chairman of the Indonesia Health Economic Association InaHEA Prof. dr. Hasbullah Thabrany, MPH, DrPH; dan Access, Comms & Health System Value Strategy Director Roche Indonesia Lucia Erniawati.

Dikatakan DR. Andhika, “HER2 (Human Epidermal Growth Factor Receptor 2) merupakan protein yang terdapat di permukaan sel yang berfungsi untuk pertumbuhan dan penyebaran sel. Jika jumlah HER2 terlalu banyak dapat mengakibatkan pertumbuhan sel yang cepat dan tidak terkendali. Pada sel kanker HER2 positif maka sel kanker menjadi lebih agresif dan menyebar dengan cepat. Kanker HER2 positif ditemukan pada 15–20% dari kanker payudara dan memiliki prognosis (perjalanan penyakit) yang buruk. Deteksi dini dan penatalaksanaan yang tepat terhadap kanker payudara HER2 positif menjadi sangat penting untuk memaksimalkan penanganannya.” 

Sementara itu, berdasarkan studi PHranceSCa, 85% pasien dengan kanker payudara HER2-positif lebih memilih terapi suntik subkutan pertuzumab+trastuzumab dengan dosis tetap dibandingkan pertuzumab+trastuzumab infus, karena merasa lebih nyaman selama pemberian obat dan hemat waktu, walaupun pemberian secara suntik sedikit lebih nyeri. Pengobatan inovatif ini juga menguntungkan bagi tenaga kesehatan, karena mengurangi waktu perawatan karena diberikan tanpa rekonstitusi, tanpa pelarutan, tanpa penyesuaian/perhitungan dosis sesuai berat badan pasien dan tanpa akses jalur infus seperti kemoport.

Ditambahkan Prof. Hasbullah, keterbatasan sumber daya kesehatan menuntut dilakukannya berbagai upaya penghematan agar semakin banyak pasien bisa dilayani secara berkualitas. "Untuk itu, kehadiran pengobatan inovatif ini sangat menguntungkan bagi pasien, tenaga kesehatan, dan rumah sakit. Dari sisi rumah sakit, pengobatan melalui suntikan dapat menghemat sumber daya dengan waktu penanganan pasien berkurang hingga lebih 90% serta penggunaan fasilitas pengobatan yang lebih efisien. Pasien secara ekonomi juga diuntungkan dengan ketersediaan obat ini di Indonesia sehingga tidak perlu mencari pengobatan di luar negeri," urianya.

Pada kesempatan yang sama Lucia menekankan komitmen Roche untuk terus berinovasi guna menjawab kebutuhan kesehatan pasien yang belum terpenuhi. “Kami di Roche berkomitmen untuk mengubah hidup pasien kanker payudara. Inovasi pengobatan ini merupakan salah satu langkah penting untuk mendefinisikan ulang standar penatalaksanaan pasien dengan kanker payudara HER2-positif yang dapat diberikan secara cepat, nyaman, dan hemat."

IKLAN INFOBRAND.ID

Dalam kesempatan yang sama, ketiga narasumber menyerukan pentingnya kerja sama berbagai pemangku kepentingan untuk mengupayakan agar inovasi dalam penatalaksanaan kanker payudara tersebut dapat diakses pasien di Indonesia secara lebih luas melalui sistem jaminan kesehatan.

“Kami berkomitmen untuk bekerja sama dengan pemerintah dan pemangku kepentingan lain, agar inovasi penatalaksanaan kanker bisa diakses oleh pasien di Indonesia sehingga pasien bisa mendapatkan hasil yang lebih baik lagi dan kualitas hidup mereka meningkat,” tutup Lucia.

 

 

Baca berita lainnya di Google News


Share This Article!

Video Pilihan dari INFOBRAND TV

Article Related


Lengkapi Seri Note 40, Infinix Luncurkan Note 40 Pro 5G-Note 40 Pro+ 5G

Lengkapi Seri Note 40, Infinix Luncurkan Note 40 Pro 5G-Note 40 Pro+ 5G
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Infinix kembali memanjakan penggemarnya dengan merilis dua ponsel anyarnya yaitu Infinix Note 40 Pro 5G dan Note 40 Pro+ 5G se...


Peugeot Resmi Hentikan Penjualan di Indonesia

Peugeot Resmi Hentikan Penjualan di Indonesia
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Produsen otomotif asal Prancis, Peugeot, secara resmi menghentikan penjualan mobil barunya di Indonesia sejak Kamis 2 Mei 2024...


Dilego Rp7,9 Jutaan, Ini Kelebihan Xiaomi Pad 6S Pro 

Dilego Rp7,9 Jutaan, Ini Kelebihan Xiaomi Pad 6S Pro 
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Xiaomi Indonesia menawarkan tablet anyar Xiaomi Pad 6S Pro, yang memiliki layar 12,4 inci dan menggunakan sistem operasi Hyper...


Resmi Meluncur di Indonesia, vivo V30e Dibanderol Segini 

Resmi Meluncur di Indonesia, vivo V30e Dibanderol Segini 
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Brand ponsel asal China, vivo, meluncurkan ponsel pintar baru berdesain ramping vivo V30e dengan harga mulai dari Rp4,6 jutaan...