Rabu, 15 Mei 2024

Follow us:

infobrand
10th INFOBRAND

PLN Dukung Program Container Farming Pertama di Ibu Kota

Posted by: 1305 viewer

PLN Dukung Program Container Farming Pertama di Ibu Kota
Dok. PLN

JAKARTA, INFOBRAND.ID - PT PLN terus mendorong inovasi dalam meningkatkan produktifitas pertanian. PLN melalui PLN Peduli berikan Bantuan Container Farming dan Grow Light LED Buah Naga untuk Kelompok Tani Rumpaka yang mengelola pertanian perkotaan di Agroeduwisata Ragunan.

Senior Manager Komunikasi dan Umum PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya, Ririn Rachmawardini menyampaikan bahwa program Container Farming dan Agro Electrifying di Agroeduwisata Ragunan memenuhi beberapa aspek dalam Sustainibility Developement Goals (SDGs) antara lain ketahanan pangan, edukasi, inovasi dan infrastruktur, kota dan komunitas beekelanjutan, serta kemitraan untuk mencapai tujuan.

“Sejak bulan Juni, PLN Peduli memberikan pendampingan dan pembinaan kepada Kelompok Tani Rumpaka untuk mengoptimalkan metode container farming dan agro electrifying dengan tujuan agar lebih produktif,” ungkap Ririn.

IKLAN INFOBRAND.ID

Ibrahim Ajie, tim pendamping Kelompok Tani Rumpaka menjelaskan metode container farming merupakan metode baru dalam bercocok tanam. Mengedepankan aspek inovasi teknologi dan meningkatkan kualitas sayuran menjadi metode ini sebagai solusi pertanian di tengah perkotaan.

Ajie menjelaskan metode ini membuat sayuran hidroponik lebih cepat panen karena mendapat lingkungan yang terkontrol pencahayaan dan suhunya selama 24 jam penuh.

"Jadi bedanya, di luar sama container. Pertama lebih steril dan higienis. Karena mereka kan tertutup rapat minim kontaminasi. Kalau di luar kan ada faktor suhu dan kontain baik hama dan penyakit. Jadi bener bener melalui container farming membangun ruang menanam yang steril dan bersih," ujar Ajie.

Ajie menjelaskan untuk bisa menjalankan metode pertanian ini memang sangat bergantung pada listrik. Sebab, untuk bisa merekayasa enviroment seperti cahaya, kelembapan suhu serta pompa air untuk sirkulasi air hidroponik semua bergantung pada listrik.

Kontainer berisi rak-rak hidroponik yang dilengkapi dengan lampu Grow Light LED sebagai pengatur cahaya dan sinar UV. Selain itu dipasang air conditioner (AC) untuk mengatur suhu dan kelembapan yang sesuai dengan jenis tanamannya.

IKLAN INFOBRAND.ID

"Untuk satu project container farming butuh Lampu LED 10 watt. Kita pakai 240 lampu. Selain itu untuk kebutuhan listrik blower, sekitar 4.000 VA. Untuk AC 1.000 VA. Jadi total 5.500 VA," ujar Ajie.

Pada udara terbuka, sayuran hidroponik seperti pokcoy mempunyai masa tanam 30-45 hari hingga panen. Sedangkan di dalam kontainer, waktu tanam bisa dipangkas hanya 25-30 hari.

"Keunggulan metode ini selain kecepatan masa tanam yaitu tanaman lebih steril bebas hama serangga serta binatang lainnya yang memakan tumbuhan," ujarnya.

Baca berita lainnya di Google News


Share This Article!

Video Pilihan dari INFOBRAND TV

Article Related


Pertamina Hulu Energi Perkuat Komitmen Menuju Net Zero Emission

Pertamina Hulu Energi Perkuat Komitmen Menuju Net Zero Emission
INFOBRAND.ID - PT Pertamina Hulu Energi (PHE), sebagai Subholding Upstream Pertamina terus menjajaki beragam peluang kerjasama dengan berbagai pihak u...


MedcoEnergi Perkuat Portofolio Tiga Sektor Bisnis Menuju Transisi Energi

MedcoEnergi Perkuat Portofolio Tiga Sektor Bisnis Menuju Transisi Energi
INFOBRAND.ID - Minyak dan gas (migas) masih memiliki peran penting di era transisi ini termasuk bagi industri strategis seperti petrokimia dan pembang...


MedcoEnergi Dukung Penanganan Perubahan Iklim melalui Program Pemberdayaan Masyarakat Berkelanjutan

MedcoEnergi Dukung Penanganan Perubahan Iklim melalui Program Pemberdayaan Masyarakat Berkelanjutan
INFOBRAND.ID - PT Medco Energi Internasional Tbk (MedcoEnergi), perusahaan energi independen nasional terkemuka di Asia Tenggara, berkomitmen untuk...


AC Smart Neuva Pro Dibekali Refrigerant R32 yang Hemat

AC Smart Neuva Pro Dibekali Refrigerant R32 yang Hemat
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Di musim panas ini, Indonesia sedang dihadapkan pada fenomena yang semakin umum terjadi, hot spells, periode panas yang ekstre...