INFOBRAND.ID, JAKARTA – Pabrikan otomotif asal Korea Selatan, Kia, akan meluncurkan mobil listrik kompak bernama Ray EV, yang merupakan pengembangan dari kei car, jenis mobil yang tengah laris manis di negara tersebut.
Dikutip Insideevs pada Senin (28/8/2023), Kia Ray EV sudah dapat dipesan sejak 24 Agustus lalu untuk pasar Korsel, dengan rencana peluncuran pada 12 September mendatang.
Kia mengatakan, mobil listrik berukuran kecilnya itu ditujukan untuk mobilitas perkotaan.
IKLAN INFOBRAND.ID
Dikembangkan secara khusus sesuai kategori “mobil ringan” Korea Selatan, mobil ini mengusung dimensi panjang di bawah 3.600 milimeter (141.7 inci), dan lebar di bawah 1.600 mm (63.0 inci).
Mobil listrik Kia ini dibekali dengan baterai LFP 32,2 kWh yang disuplai oleh CATL, dengan kapasitas 16,4 kWh. Dalam sekali pengisian penuh, mobil listrik ini dapat menempuh jarak hingga 127 mil (205 km).
Selain mengandalkan jarak tempuh, motor listrik yang digendong mobil listrik Kia ini juga cukup bertenaga, dengan mengeluarkan tenaga 64 kW (86 hp) dan torsi puncak 108 lb-ft (146,4 Nm).
Dengan sokongan mesin bertenaga tersebut, membuat mobil listrik mungil tersebut melaju hingga lebih dari 100 km/jam.
Selain itu, Kia Ray EV juga telah dibekali dengan teknologi pengisian daya cepat 150 kW, yang dapat mengisi dari 10-80 persen dalam 40 menit. Sedangkan untuk pengisian lambat 7 Kw memberlukan waktu 6 jam untuk mengisi baterai dari 10-100 persen.
IKLAN INFOBRAND.ID
Ray EV baru dirancang untuk memperluas pilihan pelanggan dengan jarak tempuh lebih dari 200 km, performa berkendara yang dioptimalkan untuk pusat metropolitan, dan interior yang lapang.
Mobil listrik Kia Ray EV ditawarkan dalam tiga varian, yakni satu tempat duduk, dua tempat duduk, dan empat tempat duduk. Masing-masing varian ditawarkan lagi dalam 2 pilihan tipe, yakni Light dan Air.
Nah, soal harga, varian satu tempat duduk tipe Light dibanderol USD20.536 (Rp314 juta), dan tipe Air USD20.873 (Rp319 juta). Lalu varian dua tempat duduk tipe Light dijual USD20.611 (Rp315 juta), dan tipe Air dihargai USD20.986 (Rp321 juta).
Kemudian untuk varian tertinggi dengan konfigurasi empat tempat duduk ditawarkan dari harga USD20.836 (Rp318 juta) untuk tipe Light, dan USD22.187 (Rp339 juta) untuk tipe Air.
Meski begitu, belum ada informasi dari Kia apakah mobil ini akan dipasarkan Kia untuk pasar Indonesia. Jika iya, Kia Ray EV tentunya akan menjadi penantang Wuling Air ev.
