JAKARTA, INFOBRAND.ID – Aice Group dan Gerakan Pemuda (GP) Ansor pada April lalu telah menjalankan Misi Kemanusiaan dengan menyalurkan bantuan berupa Alat Perlindungan Diri (APD) yang terdiri dari Baju Hazmat, Kacamata Goggle, Masker Medis, dan Alat Pengukur Suhu Tubuh (Thermo-Gun) untuk para tenaga medis di berbagai RS Rujukan COVID-19 seperti RSUD Koja, RSUD Cengkareng, RSUD Kramatjati, RS PGI Cikini, RSUD Mampang Prapatan, RSUD Pesanggrahan, RS Graha Permata Ibu, RSUD Bantar Gebang, RSUD Ciawi, RSUD Balaraja, RSI Arafah Rembang, RS Annisa Bekasi, RS Darurat Wisma Atlet, dan satu Instalasi Peristirahatan Tenaga Medis di Hotel The Media.
Tak hanya itu, untuk meningkatkan imunitas para medis yang telah menjadi garda terdepan dalam melawan COVID-19, Aice Group juga menyumbangkan 500 ribu es krim Aice Jeruk yang kaya akan Vitamin C.
“Pemberian es krim Aice Jeruk diharapkan dapat membawa keceriaan bagi para tenaga medis garda depan yang pastinya akan sangat membantu dalam meningkatkan imunitas mereka dalam melawan COVID-19,” ujar Brand Manager Aice Group Sylvana Zhong melalui surat elektronik yang diterima INFOBRAND.ID pada Rabu (3/6).
IKLAN INFOBRAND.ID
Sebelumnya, Aice Group dan GP Ansor juga telah membagikan 600 paket sembako kepada waga terdampak di sekitar pabrik Aice di Kabupaten Mojokerto, Jawa Barat. Bantuan sembako ini didistribusikan kepada warga terdampak di Desa Lolawang dan Kutogirang, serta ke Panti Asuhan Trawas.
Selain itu, keduanya juga telah membagikan lebih dari 800 paket sembako ke beberapa Pondok Pesantren, Majelis Taklim dan Panti Asuhan yang berada di sekitar pabrik Aice di Cikarang, Bekasi. Distribusi sembako ini dilakukan ke berbagai warga di Desa Telajung, Cikarang, Bekasi dan ke beberapa pondok pesantren dan Lembaga Panti Asuhan, diantaranya Pondok Pesantren Nurul Huda Al Yaquty, Yayasan Amanah Rosul dan Yayasan Almujahidin di Cikarang, Bekasi.
“Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari misi kemanusiaan yang sedang berjalan di berbagai titik rumah sakit rujuan COVID-19 dan masyarakat di wilayah Jabodetabek,” tutup Sylvana.
