INFOBRAND.ID, JAKARTA – Pameran Indonesia Sustainable Procurement Ekxpo (ISPE) 2024 kembali digelar Asosiasi Katalog Elektronik Nasional (Aken) di SMESCO Indonesia, Jakarta, mulai 11 Juni-12 Juni 2024.
Pameran tersebut dibuka secara langsung oleh Ketua Lembaga Kebjakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP), Hendrar Prihadi. Dalam sambutannya, Hendrar menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya ISPE 2024. Dirinya juga menekankan aspek keberlanjutan dalam setiap kebijakan pengadaan barang dan Jasa yang dilakukan oleh setiap lembaga pemerintahan.
"Saya apresiasi kegiatan hari ini dan mudah mudahan bisa menghadirkan manfaat tidak hanya datang di sini, tidak hanya untuk agen tapi juga bangsa dan negara yang kita cintai dan kita banggakan," kata dia.
IKLAN INFOBRAND.ID
Hndrar pun memaparkan terkait isu keberlanjutan yang menjadi perhatian dalam setiap proses pengambilan kebijakan. Dirinya menyinggu hal itu sesuai dengan visi-misi presiden RI, Joko Widodo (Jokowi).
"Isu berkelanjutan pada hari ini menjadi perhatian kita bersama di mana kita paham dalam visi misi pak presiden dan pak bapak wakil Presiden Republik Indonesia isu berkelanjutan secara eksplisit tertulis pada misi keempat yaitu mencapai lingkungan hidup yang berkelanjutan," ujarnya.
Sementara itu, berkaitan dengan kebijakan Pengadaan barang dan jasa, Hendrar menilai aspek keberlanjutan juga sangat penting. Hal itu menurutnya berpedoman dalam Peraturan Presiden yang selama ini menjadi pedoman dalam pengambilan kebijakan.
"Untuk aktivitas pengadaan barang jasa. Isu berkelanjutan juga menjadi aspek yang sehari ini terus kita perhatikan sesuai amanah yang terdapat dalam Peraturan Presiden Nomor 16 tahun 2018, juncto Peraturan Presiden Nomor 12 tahun 2021 tentang pengadaan para jasa paling tidak ada 3 aspek berkelanjutan,” jelasnya.
Selain itu, menurutnya lagi, dalam menjalankan kebijakan yang berkelanjutan setidaknya dibutuhkan beberapa aspek. Yaitu: aspek ekonomi, aspek sosial dan aspek lingkungan terkait dengan pengaruh pengadaan dalam peningkatan kualitas lingkungan hidup.
IKLAN INFOBRAND.ID
“Kami dari LKPP juga sudah membuat peraturan kepala bahwa ada nilai-nilai khusus, atau bilai yang menjadi prioritas pada saat kemudian produk yang kan dibeli oleh pejabat harus memiliki aspek keberlanjutan," bebernya.
Pada kesempatan yang sama, Anggota Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Budi Joyo Santoso yang turut menghadiri pembukaan ISPE 2024 mengungkapkan, dari perspektif persaingan usaha, penerapan persaingan sehat dalam proses pengadaan berkelanjutan adalah kunci untuk memastikan bahwa proses pengadaan akan mendukung efisiensi ekonomi, yang memberikan dampak positif terhadap lingkungan dan sosial.
“Untuk itu, kami juga mendorong Bapak/Ibu untuk dapat mengikuti program ini, guna membantu identifikasi dan mitigasi risiko persaingan usaha yang perlu dilakukan perusahaan. Semakin tingginya tingkat kepatuhan perusahaan terhadap hukum persaingan usaha akan mendorong iklim persaingan usaha yang sehat, meningkatkan produktivitas dan inovasi, serta penggunaan sumber daya ekonomi secara efisien,” paparnya.
Sebagai informasi kegiatan ISPE 2024 kali ini menghadirkan berbagai rangkaian acara seperti, business matching, simposium internasional, seminar nasional, dan pameran produk katalog elektronik. Kegiatan ini menawarkan kesempatan untuk berinteraksi dan memperoleh pengetahuan berharga di bidang pengadaan dan berfungsi sebagai wadah untuk mempertemukan pelaku pengadaan dari kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah dengan para pelaku usaha.
Hal ini bertujuan untuk memperluas penggunaan produk dalam negeri dan memperkuat kolaborasi antara sektor publik dan swasta. Dalam kegiatan ini diberikan pula apresiasi kepada para pelaku pengadaan dari kementerian, lembaga dan juga asosiasi.
