Selasa, 14 Mei 2024

Follow us:

infobrand
10th INFOBRAND

Perkuat Kerjasama Investasi, BKPM dan Bank of China Tandatangani Nota Kesepahaman

Posted by: 2170 viewer

Perkuat Kerjasama Investasi, BKPM dan Bank of China Tandatangani Nota Kesepahaman
Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM)

Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dan Bank of China (Hong Kong Limited) cabang Jakarta menandatangani nota kesepahaman di kantor BKPM pada tanggal 9 Juli 2018. Tujuan penandatanganan nota kesepahaman adalah untuk meningkatkan investasi serta mempromosikan pembangunan yang berkelanjutan serta kerjasama ekonomi antara Indonesia dan Republik Rakyat Tiongkok (RRT). Nota kesepahaman tersebut ditandatangani oleh kedua belah pihak yakni Deputi Bidang Perencanaan Penanaman Modal BKPM Tamba P. Hutapea dan Country Manager Bank of China (Hong Kong Limited) Cabang Jakarta Zhang Chao Yang.

Kepala BKPM Thomas Lembong menyampaikan bahwa semangat dari penandatanganan nota kesepahaman adalah untuk memperkuat kolaborasi antara BKPM sebagai lembaga pemerintah yang menangani masalah investasi dengan Bank of China sebagai lembaga finansial. “Sebagai salah satu negara dengan perekonomian terbesar dan paling banyak penduduknya, China berada di peringkat ketiga bagi FDI Indonesia di tahun 2017,” ujarnya dalam keterangan resmi kepada pers di Jakarta, Senin (9/7).

Menurut data BKPM, investasi dari Tiongkok pada kuartal pertama 2018 (Januari-Maret) mencapai USD 676,2 juta naik 12,7% dari periode yang sama tahun sebelumnya di angka USD 599,5 juta. Pada tahun 2017, investasi dari Tiongkok mencapai USD 3,36 miliar naik dari tahun sebelumnya di level USD 2,66 miliar.

IKLAN INFOBRAND.ID

Nota kesepahaman yang ada bertujuan untuk meningkatkan investasi Tiongkok di Indonesia. Tiongkok memiliki proyek mercusuar Belt and Road Initiative yang diluncurkan pada tahun 2013. Dalam program ini, Tiongkok banyak menanamkan modalnya ke luar negeri, termasuk ke Indonesia dengan membangun jalan, rel kereta api, proyek konstruksi.

Di Indonesia sendiri, investasi dari Tiongkok cukup beragam mulai dari investasi seperti smelter dan otomotives, infrastruktur dan kelistrikan serta manufaktur.

Melalui nota kesepahaman yang ada, BKPM dan Bank of China akan bersama-sama berusaha untuk melakukan kolaborasi dan program dengan area kerjasama melalui pertukaran informasi terkait kebijakan, regulasi dan prosedur investasi yang diperlukan serta peluang investasi yang ada. Selanjutnya, bersama-sama membantu perusahaan atau investor dalam proyek-proyek yang prospektif, serta terus melakukan inisiatif kolaborasi lainnya di masa mendatang.

Baca berita lainnya di Google News


Share This Article!

Video Pilihan dari INFOBRAND TV

Article Related


Yadea Resmi Bangun Pabrik di RI

Yadea Resmi Bangun Pabrik di RI
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Perusahaan kendaraan roda dua listrik asal China, Yadea, melakukan peletakan batu pertama untuk pabrik barunya di Karawang, Ja...


BNI Salurkan Bantuan bagi Korban Erupsi Gunung Ruang

BNI Salurkan Bantuan bagi Korban Erupsi Gunung Ruang
INFOBRAND.ID, JAKARTA - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, melalui BNI Berbagi kembali menyalurkan bantuan korban erupsi Gunung Ruang Tagulandang...


realme C65 Tetap Lancar Dioperasikan Walau dalam Keadaan Basah

realme C65 Tetap Lancar Dioperasikan Walau dalam Keadaan Basah
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Jika smartphone entry-level pada umumnya identik dengan fitur yang terbatas, realme C65, smartphone terbaru dari realme C Seri...


Hadirkan Terobosan, Battery dan Electric Motor POLYTRON Bersertifikasi IP67

Hadirkan Terobosan, Battery dan Electric Motor POLYTRON Bersertifikasi IP67
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Di dunia teknologi, ketahanan terhadap lingkungan eksternal seperti air dan partikel debu merupakan faktor krusial dalam memas...