Selasa, 23 April 2024

Follow us:

infobrand
10th INFOBRAND

Survey Dailysocial.id: OVO Paling Banyak Digunakan di Masa Pandemi

Posted by: 1800 viewer

Survey Dailysocial.id: OVO Paling Banyak Digunakan di Masa Pandemi
Foto dari OVO Indonesia

JAKARTA, INFOBRAND.ID - Di tengah pandemi yang memberikan tantangan tersendiri terkait kegiatan temu muka, adopsi layanan digital mengalami peningkatan pesat. Sebanyak 9 dari 10 pengguna layanan digital baru di Asia Tenggara pada 2020 tetap berlanjut memanfaatkan layanan digital di 2021.

Hasil survei Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) pun menunjukkan jumlah pengguna internet di Indonesia pada periode 2019-kuartal II 2020 naik sekitar 9 persen menjadi 73,7 persen dari total populasi, setara dengan 196,7 juta penduduk. Indonesia kini merupakan pasar terbesar ketiga di antara 15 negara dengan pemasangan aplikasi keuangan terbanyak.

Di tengah melesatnya adopsi layanan digital, survei Fintech Report 2021: The Convergence of (Digital) Financial Services oleh Dailysocial.id mencatat OVO sebagai e-money yang paling banyak digunakan di Indonesia, mencapai hingga 58,9 persen pengguna.

IKLAN INFOBRAND.ID

Hasil tersebut menegaskan temuan dari sejumlah survei dan studi sepanjang 2021, yang konsisten menemukan OVO sebagai e-money yang paling banyak digunakan oleh masyarakat baik untuk transaksi online maupun offline , juga oleh UMKM yang sudah mengenal pembayaran digital.

Untuk senantiasa memberikan kemudahan bagi masyarakat, terutama segmen unbanked, OVO terus berupaya memperluas ekosistem offline melalui kerjasama dengan berbagai mitra, antara lain Indomaret, LOTTE Mart, Mitra Bukalapak, dan masih banyak lagi. Pada penghujung tahun 2021 lalu, OVO juga hadir sebagai opsi pembayaran digital di JD.ID dan Bukalapak.

Harumi Supit, Head of Corporate Communication OVO, berterima kasih atas kepercayaan masyarakat Indonesia ini. “Kami sangat menghargai kepercayaan yang diberikan masyarakat kepada  OVO. Kepercayaan ini merupakan sebuah peluang besar untuk mewujudkan misi OVO dalam mendukung upaya pemerintah mendorong literasi dan inklusi keuangan di Indonesia,” tutur Harumi.

“OVO memandang pembayaran digital selaku pintu gerbang akses ekosistem layanan keuangan yang lebih luas. Filosofi ekosistem terbuka yang dianut OVO, di mana OVO terbuka untuk bekerja sama dengan berbagai pihak, telah memungkinkan OVO untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan keuangan yang nyaman, aman, dan terjangkau, antara lain melalui inovasi produk layanan keuangan seperti asuransi, investasi, maupun pinjaman,” imbuh Harumi.

Menurut Fintech Report 2021: The Convergence of (Digital) Financial Services, rata-rata penggunaan e-money tertinggi sekitar 2-3 hingga 4-6 kali per bulan, mengingat bahwa e-money seringkali dipakai untuk berbagai jenis transaksi, terutama transfer uang, top-up, e-commerce, maupun investasi.

IKLAN INFOBRAND.ID

Sementara menurut laporan CORE Indonesia, setelah bergabung dengan OVO, sejumlah 8 dari 10 UMKM yang sebelumnya tidak memiliki akses bank kini mengenal produk-produk perbankan, sementara 71 persen dari mereka mengalami peningkatan literasi keuangan digital, dan mulai menjalankan pencatatan keuangan secara lebih rutin.

Baca berita lainnya di Google News


Share This Article!

Video Pilihan dari INFOBRAND TV

Article Related


Public Relations Harus Mampu Beradaptasi dengan Perkembangan AI

Public Relations Harus Mampu Beradaptasi dengan Perkembangan AI
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Di era digital seperti sekarang ini, insan kehumasan (public relations) harus mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi...


Indodana Finance-BCA Kerja Sama Pembiayaan

Indodana Finance-BCA Kerja Sama Pembiayaan
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Perusahaan pembiayaan PT Indodana Multi Finance (Indodana Finance) bekerja sama dengan PT Bank Central Asia Tbk (BCA) dalam ra...


Hadir dengan Harga Variatif, realme 12 Series 5G Pas Buat Anak Muda

Hadir dengan Harga Variatif, realme 12 Series 5G Pas Buat Anak Muda
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Momentum akhir bulan menjadi kesempatan terbaik bagi para anak muda untuk beralih ke smartphone baru, terlebih jika smartphone...


Tahun Ini, PLN Targetkan Bangun 2.000 SPKLU Tiang Listrik

Tahun Ini, PLN Targetkan Bangun 2.000 SPKLU Tiang Listrik
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Direktur Retail dan Niaga PT PLN (Persero), Edi Srimulyanti mengatakan, uji coba Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPK...