INFOBRAND.ID, JAKARTA - Hyundai Ioniq 5 mendapatkan sambutan yang cukup positif dari konsumen elektrik di Indonesia, untuk itu PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) akan terus berusaha menggenjot produksi untuk mengurai antrean panjang mendapatkan mobil itu.
Chief Operating Officer (COO) PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Makmur mengatakan, konsumen Ionic 5 tidak perlu khawatir, meski inden Ionic 5 memang hampir mencapai 4 ribu unit karena mereka saat ini tengah melakukan percepatan-percepatan prodyuksi.
"Tak usah khawatir. Konsumen yang tahun lalu menunggu, mohon maaf karena menunggu setahun, sekarang bisa kami percepat selama enam bulan," kata dia di arena GJAW, Jakarta, belum lama ini.
Makmur menambahkan, catatan positif untuk Hyundai Ioniq 5, terjadi setiap tahun sejak kendaraan elektrifikasi itu mengaspal pertama kali di Indonesia. Pada tahun pertama, Hyundai Ioniq 5 dipesan sebanyak 200 unit.
Pada tahun berikutnya, tepatnya 2021, Hyundai dikejutkan dengan catatan penjualan Ioniq 5 yang mencapai 660 unit. Kejutan juga terjadi di tahun 2022, konsumen kendaraan ramah lingkungan dari Ioniq 5 terus merangsak naik menjadi 1.800 unit.
"Tahun ini kami sudah siapkan naikkan produksi empat kali lipat daripada tahun lalu," jelasnya.
Meskipun harus menunggu lama, Makmur yakin konsumen Hyundai Ioniq 5 di pasar otomotif Indonesia tidak lantas membatalkan pemesanan mereka begitu saja.
Ketika konsumen menahan pemesanannya nomor antrean akan diberikan kepada konsumen lain yang sudah antre di belakang nama konsumen tersebut.
"Karena konsumen menunggu lama, jadi, mereka tidak menunda pemesanan kendaraan. Kalau misalnya mereka menahan, kami berikan kepada antrean selanjutnya. Kebetulan inden panjang, jadi, kami berusaha mempercepat produksi dan suplai kepada konsumen," tandasnya.